Skandal Basarnas: Mantan Petinggi Didakwa Rugikan Negara Miliaran
Arrowappraisalsinc.com Selamat membaca semoga mendapatkan ilmu baru. Pada Blog Ini saya akan mengupas informasi menarik tentang Skandal, Korupsi, Basarnas. Informasi Terkait Skandal, Korupsi, Basarnas Skandal Basarnas Mantan Petinggi Didakwa Rugikan Negara Miliaran Mari kita bahas tuntas artikel ini hingga bagian penutup.
Table of Contents
Pada 5 Desember 2013, Kementerian Keuangan mengesahkan anggaran untuk pengadaan truk angkut personel 4WD dan kendaraan penyelamat dalam Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Petikan TA 2014.
Sekretaris Utama Basarnas periode 2009-2015, Max Ruland Boseke, didakwa merugikan negara sebesar Rp20,44 miliar dalam kasus dugaan korupsi pengadaan kendaraan tersebut.
Pada Maret 2013, Max meminta Alfan memasukkan pengadaan truk dan kendaraan penyelamat dalam Revisi Usulan Program Kerja TA 2014. Alfan menyetujuinya, dan Max meminta Rudy Hendro Satmoko memasukkannya dalam revisi tersebut.
Rudy menandatangani Term of Reference (ToR) untuk pengadaan 75 unit kendaraan penyelamat dengan harga satuan Rp650 juta, total Rp48,75 miliar.
Max diduga berkonspirasi dengan William Widarta (Direktur CV Delima Mandiri) dan Anjar Sulistiyono (Kepala Sub Direktorat Basarnas) untuk melakukan korupsi.
William menyusun penawaran harga, spesifikasi teknis, dan desain gambar kendaraan yang diserahkan ke Basarnas. Ia juga mengikuti pelelangan dan melaksanakan pekerjaan tanpa mematuhi peraturan, mengakibatkan kerugian negara Rp20,44 miliar.
Anjar menggunakan dokumen pengadaan yang tidak dikaji ulang sebagai dasar penetapan Harga Perkiraan Sendiri (HPS), yang tidak didasarkan pada keahlian atau data yang dapat dipertanggungjawabkan.
Demikianlah skandal basarnas mantan petinggi didakwa rugikan negara miliaran telah saya uraikan secara lengkap dalam skandal, korupsi, basarnas Jangan segan untuk mengeksplorasi topik ini lebih dalam tetap produktif dalam berkarya dan perhatikan kesehatan holistik. Jangan lupa untuk membagikan kepada sahabatmu. Sampai jumpa di artikel selanjutnya
✦ Tanya AI